Implementasi Social Branding sebagai Strategi Promosi: Studi Kasus Erri Art Gerabah
DOI:
https://doi.org/10.23960/nengahnyappur.v4i2.81Keywords:
social branding, pottery, digital promotion, empowerment, PARAbstract
Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperkuat strategi social branding pada Gerabah Erri Art di Desa Negara Ratu guna meningkatkan identitas usaha, jangkauan promosi digital, dan keterlibatan masyarakat. Permasalahan utama yang ditemukan yaitu kurangnya dokumentasi visual, rendahnya aktivitas media sosial, serta belum terarahnya strategi promosi. Program ini dilaksanakan selama dua bulan dengan menggunakan pendekatan Participatory Action Research (PAR) yang menempatkan pelaku usaha sebagai mitra aktif dalam proses identifikasi kebutuhan, perencanaan strategi, tindakan, dan evaluasi. Tahapan kegiatan meliputi observasi awal, penyusunan rencana branding, produksi konten foto dan video, penyelenggaraan workshop gerabah, serta publikasi konten melalui Instagram, TikTok, dan media partner lokal. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pada konsistensi unggahan, kualitas identitas visual, partisipasi workshop, serta peningkatan jangkauan digital. Kolaborasi dengan media partner turut memperluas audiens dan memperkuat citra usaha. Temuan ini menunjukkan bahwa penerapan social branding berbasis PAR mampu meningkatkan visibilitas, nilai budaya, dan daya tarik Gerabah Erri Art secara berkelanjutan.
Kata Kunci: social branding, gerabah, pemberdayaan, promosi digital, PAR




